Kinerja Makin Kompak, Intip 7 Cara Membuat Anggota Tim Bahagia Bekerja Untuk Bisnismu

Menjalankan roda bisnis yang terdiri dari banyak anggota tim, seenggaknya akan memunculkan sedikit kesulitan untuk menyelesaikan tugas dengan optimal. Entah karena kesulitan bekerja sama, adanya perbedaan karakter, atau alasan lainnya. Gak jarang hal ini menimbulkan gesekan yang bikin mood kerja jadi menurun. Sebagai pemilik bisnis, tentu kamu gak mau hal seperti ini terus berlangsung. So, gak ada salahnya meminimalisir kejadian tersebut dengan menerapkan beberapa aturan yang bikin anggota tim bahagia bekerja buat perusahaan kamu.

1. Berikan Anggota Tim Waktu Kerja yang Fleksibel Namun Produktif

via freepik

Tiap bagian memiliki jobdesk masing-masing, dan gak semua tugas tersebut wajib dilakukan di dalam kantor. Ada pula yang harus dinas luar misalnya. Maka salah satu cara untuk meningkatkan kebahagiaan karyawan yaitu dengan memberikan waktu kerja yang fleksibel namun tetap produktif dan dapat dikontrol. Jadi orientasi anggota tim adalah outcome-nya bukan hal administratif kayak absensi, dan sejenisnya.

2. Kemudahan Akses Transportasi

via freepik

Stres bisa bermula sejak perjalanan ke kantor. Banyak orang merasa frustrasi ketika dihadapkan pada kemacetan, mau pun masalah lainnya di jalan. Agar anggota tim merasa lebih tenang saat berangkat kerja, kamu dapat menyesuaikan jam masuk kantor bahkan menambahkan fasilitas antar jemput untuk mengurangi beban mental mereka.

3. Efisiensi Waktu Meeting

via freepik

Meeting yang dilaksanakan berjam-jam, selain gak efektif juga cuma bikin anggota tim jadi bosan. Apalagi kalau yang dibahas tidak kunjung mendapat solusi dan kesepakatan. Maka efisiensi waktu meeting mutlak diperlukan agar tidak membuang-buang waktu. Selain itu pilihlah meeting di luar jam makan siang, seperti sebelum makan siang dan sebelum jam pulang kantor agar mood peserta tidak terlalu lelah.

4. Jalin Komunikasi dengan Karyawan

via freepik

Jangan hanya karena posisimu sebagai pemilik bisnis, lalu kamu menjaga jarak dengan para anggota tim mu sendiri. Pimpinan yang baik adalah mereka yang mampu menjalin komunikasi dengan para karyawannya. Dengan tetap menjaga sopan santun dan saling menghormati, tidak ada salahnya untuk dekat dengan karyawan. Misalnya dengan mengadakan potluck. Gak perlu mewah, karena yang penting kebersamaannya.

5. Pertimbangkan Memberi Asuransi Kesehatan

via freepik

Kesehatan dan keselamatan anggota tim ketika bekerja menjadi tanggung jawab perusahaan, lho. So, wajib bagi perusahaan untuk memberikan asuransi kesehatan bagi karyawannya. Kalau usahamu masih kecil-kecilan dan belum mampu memberi fasilitas ini secara direct, kamu bisa mengarahkan anggota tim mu untuk mendaftar asuransi kesehatan dari Pemerintah. Mudah, kan? Selain itu, dapat juga dengan memberikan dorongan secara verbal kepada karyawan untuk mengurangi tingkat stres, kelelahan, dan meningkatkan kesehatan mereka secara keseluruhan.

6. Tanamkan Mindset Bekerja Bukan untuk Bersaing, Namun Agar Berkembang Bersama

via freepik

Gak dapat dipungkiri tiap karyawan punya karakter berbeda-beda. Ini selain mengiring adanya persaingan, juga bisa memicu konflik. Agar suasana bekerja tetap sehat, coba tanamkan mindset bahwa bekerja bukan selalu dilakukan untuk bersaing, namun juga agar berkembang dan belajar bersama.

7. Beri Waktu dan Fasilitas untuk Refreshing

via freepik

Udah pekerjaan gak habis-habis, harus menghadapi kemacetan di jalan setiap hari, deadline dari pimpinan pun bikin karyawan stres. Untuk menyuntikkan semangat kerja kembali, berikanlah waktu dan fasilitas untuk refreshing seperti gathering kantor. Bisa dengan jalan-jalan ke luar kota, atau minimal makan-makan di luar kantor. Hal sederhana seperti itu akan membuat karyawan bahagia, lho.

Kalau anggota tim bahagia saat bekerja, mereka juga tidak akan setengah-setengah dalam mengerjakan tugasnya di kantor. Dan mereka juga akan dengan sepenuh hati memberikan hasil kerja terbaiknya untuk perusahaan. Mudah, kan?

Siti Yulianingsih

half of a storyteller. unstoppable.

No Comments Yet

Comments are closed