Sudah Susah Dibuat Masih Sepi Pengunjung? Mungkin 5 Kesalahan Ini Ada Pada Website Usahamu

Dalam dunia usaha zaman sekarang, penggunaan media situs adalah strategi merketing sangat lumrah dilakukan. Membangun sebuah website sendiri sebenarnya cukup gampang mengingat ada banyak jasa hosting gratis bertebaran di mana-mana. Tapi bagaimana dengan mendatangkan pengunjung ke situs yang telah kamu buat? Karena diakui atau enggak, traffic yang tinggi berbanding lurus sama potensi pembelian produk yang kamu jual. Nah biar website yang sudah susah payah kamu bangun ramai pengungjung, kamu perlu tahu bocoran penting perihal faktor penyebab website sepi pengunjung ini.

1. Desain website yang buruk membuat Google menentukan peringkat situs menjadi urutan terbawah

via freepik.com

Memasukkan kata kunci ke dalam artikel pada website ternyata tidak cukup membuat traffic-nya naik. Karena Google akan menentukan peringkat situs web berdasarkan desain keseluruhan. Seperti pemilihan warna yang terlalu terang membuat mata pengunjung lelah ketika membaca artikel pada website-mu, font yang terlalu tebal atau kecil, sampai penempatan gambar yang tidak pas serta kualitas gambar pendukung yang tidak HD. Maka buatlah desain situs yang membuat pengunjung nyaman berkunjung, ya.

2. Fungsi navigasi tidak boleh membuat pengunjung kehilangan informasi

via freepik.com

Yang paling membuat pengunjung betah berkunjung di sebuah web adalah kemudahan mendapatkan informasi hanya dengan sekali klik. Kalau sulit mendapatkan informasi terkait artikel yang dibaca, pengunjung seringkali langsung meninggalkan situs tersebut, lho. Oleh karena itu pastikan situs yang kamu buat mudah dinavigasi dan pengguna dapat memperoleh informasi dengan mudah. Beri label dengan jelas dengan instruksi seperti “Klik Di Sini” atau “Beli Sekarang”.

[su_box title=”Editor’s Pick:”]

[/su_box]

3. Tidak memperhatikan struktur konten

via freepik.com

Membuat konten yang rapi turut menjadi tugas seorang blogger agar situs web ramai pengunjung. Jika konten dibuat asal, berantakan, dan tidak terstruktur maka pengunjung juga enggan untuk mengunjungi kembali website-mu. Maka optimalisasi konten sangat penting diperhatikan mengingat traffic juga berpengaruh pada kualitas konten. Seperti membuat konten yang memuat informasi penting saja walau isi artikel tidak panjang, hapus konten yang tidak bermanfaat, menulis kalimat pengantar pada tiap konten, dan optimalisasi SEO.

4. Hindari menggunakan terlalu banyak efek dengan cara minimalisir desain website

via freepik.com

Pusing gak sih, kalau lihat website yang banyak embel-embelnya? Baca jadi gak nyaman, mau klik aja ribet banget karena banyak efek. Kalau kayak gini mana mau pengunjung balik lagi ke situs-mu. Pastikan video yang terdapat pada website tidak otomatis terputar jika pengunjung sedang berkunjung pada laman tersebut, hal yang sama juga berlaku untuk musik. Sebaiknya gunakan foto sebagai pengganti video karena selain lebih cepat unggah, pengunjung juga lebih mudah membuka konten melalui seluler.

5. Tidak memanfaatkan Google Ads dengan baik

via freepik.com

Bagi blogger pemula adanya Google Ads adalah hal yang gak boleh dilewatkan. Meski nampak sebagai penghasilan kecil, tetapi lama-kelamaan bisa menjadi tambahan modal untuk mengembangkan website menjadi lebih keren. Tidak ada yang salah kok dengan munculnya Google Ads pada lama situs web, yang penting jumlahnya tidak banyak dan berikan batasan sehingga tidak menggangu pengunjung ketika membaca artikel. Sebaiknya letakkan Google Ads di bawah artikel serta menghindari iklan pop-up. Karena terlalu banyak iklan di situs web-mu akan membuat pengunjung frustasi.

Ternyata mengelola website tidak semudah yang dibayangkan, ya. Kamu perlu fokus pada desain web yang sederhana dan nyaman bagi pengunjung. Sehingga membuat pengunjung bersedia kembali ke websitemu dan traffic website pasti akan terus naik.

Siti Yulianingsih

half of a storyteller. unstoppable.

No Comments Yet

Comments are closed