Bagi pemilik bisnis pemula, membuat sistem usaha yang teratur jadi tantangan tersendiri. Bukan cuma mementingkan penjualan saja, tapi pemilik usaha pun perlu mengorganisir segala aspek agar nantinya bisa jadi bisnis yang tertata. Dan di zaman sekarang, gak susah kok untuk mulai membangun bisnis agar tak berantakan. Setidaknya, aplikasi-aplikasi berikut ini akan membantu kamu untuk mengatur banyak hal di dalam bisnis:
1. Wave
Wave adalah aplikasi gratis untuk pembukuan dan penagihan. Selain gratis, aplikasi Wave ini juga mudah digunakan, loh. Kamu dapat menggunakannya untuk mendokumentasikan tagihan dan pengeluaran. Kamu juga bisa mengunduh Aplikasi Wave Receipts untuk memotret dan mengunggah kwitansi saat bepergian, dan semua laporan yang kamu butuhkan, misalnya seperti laporan laba rugi.
Supaya efisien, kamu bisa menentukan pada hari apa dalam satu minggu akan menggunakan Wave. Jadi mungkin dalam beberapa jam kamu akan mendedikasikan satu atau dua jam untuk pembukuan. Cukup buka Wave pada hari itu, masukkan semua kwitansi atau bukti transaksi yang ada di minggu itu. Ini akan mempermudah juga untuk urusan rekonsiliasi jumlah stok barang.
2. Hellosign
Apakah dalam membuat kontrak kamu masih mencetak dokumen, menandatangan, memindai, kemudian baru mengirim hasil scan itu ke klien? Kamu bisa membuat proses ini jadi lebih efisien. Caranya dengan menggunakan aplikasi Hellosign. Hellosign memungkinkan kamj mengirim kontrak secara elektronik. Jadi, ketika klien ingin melakukan perjanjian, yang akan kamu lakukan adalah mengirim kontrak dari Hellosign. Ini akan memungkinkan mereka untuk menandatangani kontrak langsung dari kotak masuk sehingga mereka tidak perlu mencetaknya. Mereka dapat mengklik beberapa tombol dan menandatangani kontrak secara elektronik, kemudian Hellosign mengirim salinan yang telah diselesaikan kepada kamu.
[su_box title=”Editor’s Pick:”]
[/su_box]
3. Calendly
Pernah gak sih, kamu saling mengirim email yang begitu banyak dengan klien untuk menentukan tanggal meeting? Jika hal itu pernah terjadi atau yang sejenisnya, mungkin kamu membutuhkan aplikasi Calendly. Kamu bisa menggunakan aplikasi ini dengan mengirim tautan ke kalender Calendly kepada klien, dan kemudian klien hanya mengklik tautan itu. Lalu akan ditampilkan waktu dan tanggal yang kamu pilih. Kemudian klien juga akan memilih, mengisi detail, dan kemudian Calendly secara otomatis menampilkan informasi ke kalendermu dan klien.
4. Asana
Asana adalah alat manajemen proyek gratis yang dapat kamu gunakan dengan klien dan 15 anggota tim. Bisa ditingkatkan jika kamu upgrade ke paket berbayar. Seperti yang diketahui, aplikasi manajemen project adalah platform online yang aman di mana kamu dapat menangani project kamu dengan klien. Jadi di sana kamu dapat berkomunikasi dengan klien, mengirim feedback, file, menentukan tugas untuk diri sendiri atau klien, menetapkan tanggal jatuh tempo, membuat kalender, dan banyak lagi.
Gak cuma itu, Asana juga bisa menjadi pengingat tugas. Jika kamu ingin memastikan klien kamu mengingat sesuatu (misalnya: pembayaran), kamu cukup buat tugas di Asana, tetapkan ke klien dan berikan tanggal tenggat. Ketika tanggal itu mendekat, Asana akan mengirim pengingat email ke klien. Bakal mempermudah banget untuk berbagai keperluan operasional bisnis.
Di zaman sekarang, teknologi sangat membantu untuk membuat berbagai kegiatan jadi lebih mudah. Salah satunya untuk bisnis. Jadi, selamat mencoba ya!
