Beberapa waktu terakhir, semakin banyak produsen kecantikan yang meluncurkan produk skincare. Tentu hal ini membuat para beauty junkie tergoda untuk mencobanya. Namun, kita harus jeli nih, girls. Soalnya tidak sedikit produk skincare yang komposisinya masih menggunakan bahan kimia berbahaya. So, sebelum membeli produk perawatan kulit apapun, sebaiknya kamu membaca dengan teliti setiap komposisinya dan memastikan keamanannya. Biar gampang, baca beberapa hint-nya di bawah ini, yuk.
1. Paraben Dapat Menimbulkan Gangguan Hormon
Paraben merupakan zat kimia yang digunakan sebagai bahan pengawet untuk menghambat pertumbuhan jamur dan bakteri pada produk-produk kecantikan. Dengan demikian kosmetik pun dapat digunakan dalam jangka waktu yang lebih lama. Sayangnya paraben ini sangat mudah meresap pada sel-sel kulit sehingga dapat menimbulkan gangguan hormon. Selain itu, beberapa penelitian kesehatan juga mendeteksi paraben dalam jaringan kanker payudara. Jadi, sebelum kamu membeli atau menggunakan produk skincare, pastikan terlebih dahulu produk kesayanganmu memiliki label paraben-free atau tidak.
2. Phthalates Dapat Memicu Kanker Payudara
Phthalate merupakan bahan kimia yang digunakan untuk melunakkan produk plastik hingga produk kecantikan. Bahan kimia berbahaya ini dapat menyebabkan berbagai masalah seperti kanker payudara, menghambat hormon, dan dapat menyebabkan kerusakan pada sistem reproduksi. Karena diyakini dapat mengancam kesehatan, beberapa perusahaan kosmetik besar di Amerika Serikat juga sedang dalam proses menghilangkan phthalate dalam produk mereka. Biasanya phthalate paling sering dijumpai pada produk lotion, parfum, hair spray, deodoran, dan kutek.
[su_box title=”Editor’s Pick:”]
- Ingin Tetap Cantik dan Keren Saat Traveling, Jangan Lupa Bawa 5 Kosmetik Ini di dalam Tasmu!
- Beauty Influencer Asal Korea Ini Berbagi 5 Trik Rahasia Kulit Glowing nan Mulus
- Supaya Hari Spesialmu Lancar, Jangan Lakukan 4 Perawatan Kecantikan Ini Menjelang Hari H
- Menggandeng Lee Dong Wook, Chanel Segera Luncurkan 3 Produk Makeup Khusus Pria yang Keren Banget. Penasaran Seperti Apa?
- Biar Gak Cuma Cantik Tapi Juga Sehat, Pastikan 5 Zat Berbahaya Ini Gak Ada Dalam Kandungan Kosmetikmu
[/su_box]
3. Triclosan Menyebabkan Gangguan Pada Sistem Endoktrin
Triclosan merupakan antibakteri sintetis yang bersiko tinggi terhadap kesehatan. Bahan ini sangat berbahaya karena dapat menyebabkan gangguan pada sistem endoktrin yang dapat menyebabkan masalah obesitas dan kesuburan. Proses manufaktur dalam triclosan juga menghasilkan bahan kimia beracun yang dapat merusak kerja hormon. Jika kamu teliti, kamu akan sering menemukan triclosan pada produk-produk seperti sabun, antibacterial dan hand sanitizer.
4. Mercury Sangat Berbahaya Bagi Kesehatan
Pecinta skincare pasti udah sering mendengar bahaya dari mercury. Biasanya kamu akan menemukannya pada produk skincare yang mampu memutihkan kulit dalam kurun waktu relatif cepat. Jika ada skincare yang menawarkan iming-iming seperti ini, jangan mudah tergoda ya, girls. Soalnya mercury bersifat racun dan lebih berbahaya dari paraben. Pemakaian mercury dapat menyebabkan alergi, iritasi bahkan gangguan perkembangan janin bahkan kerusakan permanen pada susunan saraf otak.
5. Hydroquinone Bisa Menyebabkan Kulit Rusak Jika Digunakan Melebihi Dosis
Hydroquinone merupakan senyawa aktif yang kerap kita temukan di dalam produk skincare seperti anti-aging, pencerah wajah, dan penghilang bekas jerawat ata noda-noda hitam di wajah. Meski saat ini hydroquinone masih tidak dilarang penggunaannya, namun kamu harus memastikan apakah kandungan hydroquinone dalam produk skincare kesayanganmu masih dalam dosis yang aman dengan konsentrasi yang tidak terlalu pekat atau tidak? Soalnya kalau kamu kebanyakan menggunakan obat ini, kulitmu bisa rusak dan alergi terhadap sinar ultraviolet.
Tidak bisa dipungkiri jika bahan-bahan kimia masih banyak digunakan sebagai komposisi untuk produk kecantikan, termasuk skincare. Hal ini sangat krusial dan sebagai seorang konsumen kita juga harus kritis untuk memperhatikan kandungan yang terdapat dalam produk skincare sebelum membelinya. Supaya lebih aman, kamu bisa kok beralih menggunakan skincare berbahan alami, girls!
