Kemungkinan besar kamu pernah berdebat dengan Mama mengenai satu, atau dua hal. Entah itu soal pendapat, atau selera yang membuat kalian berselisih paham. Tapi lihat nanti, deh, kalau kamu jauh dari orang tua, kamu pasti bakalan kangen banget sama Mama. Perdebatan itu akan berganti dengan rasa rindu yang teramat sangat. Terlebih lagi suatu hari nanti kamu juga akan merasakan bagaimana perjuangan menjadi orangtua. Seiring berjalannya waktu, tanpa disadari kamu tumbuh menjadi seseorang yang semakin mirip dengan sang Mama. Berikut tanda-tanda perubahannya kalau kamu mulai berubah menjadi semakin mirip dengan sang Bunda:
1. Mama menyukai kebersihan dan dapurnya selalu kinclong
Jadi waktu ada teman main ke rumah dan bikin wastafel kotor, kamu pasti bilang ke teman untuk menjaga kebersihan termasuk mencuci langsung piringnya setelah makan. Nah, secara gak sadar, kamu mewarisi perilaku menyukai kebersihan dari Mama, girls.
2. Mama yang kerap cemas waktu anaknya belum sampai di rumah
Kemudian kamu juga jadi khawatiran saat teman pamit pulang dan gak lama dari itu mengirim pesan yang isinya menanyakan apakah sudah sampai rumah, atau belum. Hal ini juga kamu lakukan dengan mengirimkan pesan untuk mengabari kalau udah sampai rumah.
3. Ikatan batin yang kuat antara ibu dan anak terwujud pada selera baju yang sama
Gak pernah bilang atau janjian akan beli baju dengan warna atau model seperti apa, tiba-tiba pas udah sampai rumah dan mencobanya, Mama juga punya baju serupa. Uh, so sweet!
4. Sampai pilihan gaya rambut pun sama
Mungkin Mama yang suka dengan gaya rambut kekinian, jadi secara gak langsung tatanan rambutnya sekarang mirip dengan gayamu. Kamu dan Mama malah terlihat seperti kakak dan adik, nih.
5. Dengan sifat yang sama, lingkaran pertemanan pun juga gak jauh beda
Sekarang, sih, kamu berteman dengan siapa saja. Tapi seiring bertambahnya usia, kamu menyadari bahwa lingkaran pertemanan kamu dan Mama ternyata gak jauh beda. Mama gak pernah lelah mengajarimu untuk menemukan dan berteman dengan orang yang bisa membawa hal positif. Dengan selera yang sama, hal ini wajar karena perilaku kalian juga mirip.
6. Seperti halnya sahabat, kamu dan Mama juga punya bahasa yang cuma kalian mengerti
Kode-kodean yang cuma kalian mengerti ini membuat hubungan kamu dan Mama semakin akrab lho. Seru banget kan bisa curhat sama Mama dan terjaga kerahasiannya?
7. Bahkan dalam segi makanan, selera kalian sama
Ini wajar banget sih girls. Karena sehari-hari, bahkan sejak kecil kamu terbiasa makan masakan Mama. Bukan cuma dimasakin, bahkan juga disuapi ya. Jadi selera kalian soal makanan gak jauh berbeda.
8. Perdebatan yang gak ada akhir ini disebabkan sifat kalian yang mirip
Tahu kenapa kamu dan Mama sering bertengkar? Karena selera dan cara kalian berpikir sama, lho girls. Mama yang punya sifat keras kepala bisa menurun ke anak. So, kalau kamu dan Mama sedang berselisih pendapat, sebaiknya salah satu mengalah.
9. Teman-teman juga sudah hafal dengan suara Mama yang kalau diperhatikan mirip suara kamu
Atau kamu yang mirip suara Mama? Jadi teman-teman seringkali terkecoh saat meneleponmu. Ketika kamu yang mengangkat teleponnya, mereka kira sedang berbicara dengan Mama. Begitu pun sebaliknya.
10. Bagaimanapun, gak ada yang bisa menggantikan posisi Mama
Mau bagaimana pun Mama, kehadirannya gak pernah bisa digantikan oleh apapun. Kalau bisa, inginnya memberikan semua isi dunia untuk Mama seorang. Karena Mama adalah yang terbaik dari semua sahabat yang ada.
Hubungan yang harmonis dengan Mama perlu dipelihara, girls. Jauh-jauhin deh perdebatan yang gak penting sama Mama, karena dia adalah malaikat tanpa sayap yang gak pernah bisa ditukar dengan apa pun. Kamu sebagai anak pasti mewarisi sedikitnya sifat dan perilaku Mama. Jadi jangan heran kalau kamu sangat mirip dengan Mama.
