9 Hal yang Sebaiknya Tidak Kamu Lakukan Setelah Putus Cinta

Putus cinta adalah hal yang paling menyedihkan dari semua bagian dalam suatu hubungan. Kamu bisa menangis semalaman, karena satu bagian dari hatimu telah patah. Kemudian, kamu menjadi orang yang enggan bertemu dengan orang-orang baru, malas keluar kamar, atau juga tidak nafsu makan.

Tapi jangan sampai si dia tahu bahwa kamu sangat hancur saat dia memutuskan hubungan denganmu, ya! Tutupi rasa kecewa dan sedihmu itu dengan tidak melakukan 9 hal berikut ini:

1. Potong rambut

via pexels.com

Memang, sih, putus cinta itu membuat segala hal jadi berantakan dan sangat mudah untuk membuat keputusan karena hati dipenuhi amarah ya, girls. Namun, jangan membuat perubahan drastis untuk sementara waktu seperti memotong rambut di saat pikiranmu masih belum betul-betul jernih.

2. Berkomunikasi

via pexels.com

Kamu putus minggu lalu, tapi sampai sekarang kamu masih memikirkan dia dan akhirnya membaca pesan-pesan lama sebelum kalian putus. Kemudian, timbullah keingingan untuk mengirim pesan singkat lagi padanya. Jangan sampai kamu melakukan itu ya, girls.

Banyak orang merasa galau setelah putus; bukan karena mereka merindukan mantan mereka, tapi karena begitu banyaknya kebiasaan sehari-hari yang pernah dilakukan bersama-sama kemudian hilang begitu saja. Cobalah untuk menikmati masa-masa single terlebih dahulu sebelum siap jatuh cinta kembali.

3. Stalking media sosial

via pexels.com

Media sosial bisa berbahaya saat berhadapan dengan sakit hati. Jangan posting apapun tentang kesedihanmu di media sosial, tidak peduli seberapa pun kecewanya dirimu dan tolak keinginan untuk menguntit kehidupan mantanmu girls. Biarkan kamu melanjutkan hidup tanpa bayang-bayang masa lalu.

4. Berharap masih bisa bersama

via pexels.com

Kadang saat sudah berpisah, hati dan pikiran seperti memutar ulang kenangan manis secara otomatis; sehingga yang ada dihatimu adalah keinginan dan harapan untuk suatu hari nanti bisa bersama lagi. Tetapi, kamu juga harus paham bahwa tidak ada cermin yang retak bisa utuh kembali seperti semula.

5. Meminta untuk balikan

via pexels.com

Don’t you ever do this girls! Berharap masih bisa bersama saja jangan terlintas dipikiran, apalagi sampai minta balikan. Perasaan bingung dan cemas apakah ini kesalahanmu hingga dia memutuskan hubungan adalah alasan mengapa kamu ingin balikan dengannya.

Kamu ingin memperbaiki apa yang sudah salah dan berharap dia akan berubah. Sebelum kamu melakukan tindakan yang mungkin akan kamu sesali kemudian itu, cobalah untuk meminta pendapat teman atau sahabat.

6. Balas dendam

via pexels.com

Biasanya rasa sakit hati akan menimbulkan rasa ingin balas dendam. Kamu ingin dia juga merasakan bagaimana sakitnya ditinggalkan. Namun, kegembiraan dari balas dendam hanya menambah kepahitan dan kebencian. Kamu mungkin telah sangat disakiti, tapi membalas dendam tidak akan menyembuhkan luka apapun. Maafkan dan terus lanjutkan hidup. Berikan cintamu pada orang-orang yang pantas mendapatkannya.

7. Jadi teman biasa

via pexels.com

Sangat jarang setelah perpisahan kemudian kamu berteman, bersahabat, atau sampai merasa baik-baik saja saat mantan berkencan dengan orang baru – dan sebaliknya. Jika mantanmu mengajak berteman dan bersahabat, tolak saja kalau kamu merasa tidak nyaman dengan ide itu.

8. Putus asa

via pexels.com

Dia bukanlah satu-satunya. Jangan biarkan perpisahan menghancurkan harapan. Hidupmu terus berlanjut meski sudah tidak ada dia disisimu. Luangkan waktu untuk memfokuskan kembali dan mengejar hal-hal dan cita-cita yang sempat tertunda.

Pelajari apa yang bisa kamu dapatkan dari hubungan yang baru saja berakhir dan move on. Bersyukurlah bahwa hubungan yang salah telah berakhir, jadi kamu punya kesempatan untuk menemukan dia yang terbaik.

9. Berpura-pura baik-baik saja

via pexels.com

Biarkan dirimu bersedih dan menangis. Kelilingi dirimu dengan teman-teman yang siap mendengarkan, karena biasanya orang yang sedang bersedih hanya butuh didengar. Luangkan waktu sejenak untuk bercermin dan jujurlah dengan diri sendiri. Tidak apa-apa untuk marah, terluka atau kecewa. Lebih baik mengekspresikan diri secara jujur, ​​daripada menjadi mati rasa.

Jangan memohon dia untuk kembali. Jauh di lubuk hati, kamu tahu bahwa tidak bijaksana jika kamu mengemis  cintanya kembali. Seperti lagu JKT 48; kamu berharga lebih dari apa pun. Jadi jangan jatuhkan harga dirimu girls!

Siti Yulianingsih

half of a storyteller. unstoppable.

No Comments Yet

Comments are closed