6 Alasan Mengapa Sebaiknya Kamu Tidak Membagikan Momen Kelahiran ke Media Sosial

Saat ini hampir semua orang tidak terlepas dari media sosial. Sebagian besar kegiatan tidak jarang dibagikan ke seluruh akun media sosial, termasuk ketika membagikan momen di awal kehamilan, atau bahkan ketika kelahiran bayi yang sangat kamu tunggu-tunggu.

Tapi sebelum kamu membagikan momen penting tersebut, sebaiknya kamu ketahui 6 alasan mengapa sebaiknya kamu tidak membagikan proses kelahiran ke media sosial berikut ini:

1. Proses melahirkan adalah hal yang sangat penting

via pixabay.com

Bukankah sebaiknya kamu fokus kepada keselamatanmu dan sang jabang bayi? Saat mendengar suara tangisannya, kamu akan menangis bahagia. Hal yang sangat penting itu sebaiknya tidak perlu diganggu dengan urusan mengunggah video, atau foto.

2. Kelahiran adalah hal yang sangat pribadi

via pixabay.com

Ini adalah momen kelahiran bayimu dan benar-benar sangat pribadi. Ada alasan mengapa ketika proses melahirkan, kamu tidak perlu ditemani oleh sahabat atau rekan kerja, cukup suamimu saja.

Merekam proses melahirkan dan mengungahnya di media sosial akan mengundang orang-orang menyaksikan hal yang sanagat pribadi tersebut. Simpan saja momen membahagiakan itu dalam ingatan sepanjang hidupmu.

3. Mengunggah video, atau foto moment kelahiran memiliki risiko

via pixabay.com

Kamu tahu mengenai risiko itu, jadi kamu memutuskan untuk tidak membagikan momen kelahiran melalui video. Lalu bagaimana jika kamu terlanjur mengunggahnya? Mudah memang kamu tinggal menghapusnya saja, tapi tidak cukup sampai disitu. Karena jika kamu telah membagikan moment tersebut dan telah dilihat atau di like oleh beberapa orang, bisa jadi mereka sudah mengunduh video tersebut dan/atau membagikannya pada akun medial sosial mereka.

4. Kamu memiliki satu anggota keluarga baru yang suatu hari akan tumbuh dewasa

via pixabay.com

Pikirkan bagaimana perasaanmu jika Ibu merekam momen kelahiranmu, dan suatu hari nanti ia tumbuh dewasa. Mungkin saja dia tidak menginginkan teman-teman, kenalan, atau kekasihnya melihat video tersebut.

Meskipun saat ini dia hanyalah seorang bayi, tapi ingat suatu hari nanti dia akan menjadi remaja dan beranjak dewasa. Maka sebelum merekam moment kelahiran tersebut, pikirkan hal yang lebih bijak lagi, ya.

5. Hal ini mungkin bukan moment yang pantas dibagikan

via pixabay.com

Moment kelahiran adalah salah satu proses yang menimbulkan rasa sakit yang hebat. Mungkin saja, momen tersebut bukan momen terbaikmu yang ingin kamu ingat dan abadikan.

6. Ada hal yang lebih penting dilakukan

via pixabay.com

Banyak hal lain yang perlu kamu pertimbangkan ketika melahirkan, dan memikirkan angle yang tepat untuk sebuah video merupakan hal yang terakhir untuk kamu pertimbangkan. Lebih baik kamu fokus pada kesehatanmu dan bayimu.

Bagaimana menurutmu girls? Apakah membagikan video atau foto pada momen kelahiran adalah hal yang wajar dilakukan? Berikan pendapatmu ya!

Original article: brit.co

Siti Yulianingsih

half of a storyteller. unstoppable.

No Comments Yet

Comments are closed